Kuliahpendidikan.com – Pada kesempatan kali ini kita kan membahas tentang Pengertian Pasar Oligopoli, Contoh, Ciri – Ciri, Kelebihan dan Kekurangan nya yang akan kita bahas seperti yang ada dibawah ini.
Pengertian Pasar Oligopoli
Pengertian Pasar Oligopoli merupakan sebuah pasar yang terdapat banyak produsen atau penjual yang melayani banyak konsumen atau pembeli dalam pasar tersebut.
Pengertian Pasar Oligopoli adalah salah satu dari jenis pasar persaingan yang tidak sempurna, beberapa barang yang dijual didalam pasar oligopoly tersebut sifatnya homogen atau sulit dibedakan walaupun banyak produsen yang menjualnya. biasanya pasar oligopoli didominasi lebih dari dua produsen namun tidak lebih dari sepuluh jumlah produsen.
Umumnya produsen yang terdapat pada pasar persaingan Oligopoli aktif melakukan promosi atau pengiklanan karena produk para produsen yang dijual pada pasar oligopoly tersebut sifatnya homogen dan bisa juga saling menggantikan.
Lewat iklan atau promosi produsen membuat persepsi konsumen pada perbedaan suatu produk dengan produk lain yang ada didalam pasar.Banyaknya persaingan antar produsen membuat mereka melakukan banyak upaya dalam berjualan agar dapat bertahan.
Persaingan pada pasar berpengaruh sekali dalam penentuan harga produk yang akan dijual, jika salah satu produsen atau perusahaan menurunkan sebuah harga pada produknya maka perusahaan lain juga akan melakukannya untuk menghindari kehilangan konsumen mereka.
Contoh Pasar Oligopoli
Contoh pasar oligopoli bisa kita ditemukan pada perusahaan mobil dan motor, industri baja, perusahaan semen, alumunium dan produk lain yang mempunyai distandardisasi.
Contoh pada oligopoli market terideferensi iyalah industry – industri yang memproduksi seperti rokok, mobil dan industri peralatan elektronik serta komputer pribadi (PC) yang pada umumnya bekerja sama pada tiga atau empat perusahaan besar.
Ciri-Ciri Pasar Oligopoli
Cukup sulit untuk Membedakan pasar persaingan dipasar dengan bentuk pasar lainnya. Akan Tetapi, ada cirri – ciri yang umum terdapat pada jenis pasar ini sehingga mudah ditemukan.
Dibawah ini adalah beberapa cirri – cirinya yang akan dijelaskan seperti dibawah ini:
- Pada pasar ini terdapat lebih dari dua produsen tetapi kurang dari sepuluh produsen yang menguasai pasar ini.
- Jenis produk yang dijual dipasar oligopoli sifatnya homogen dan dapat saling menggantikan. Contohnya seperti sabun mandi banyak berbagai pilihan bentuk, warna, dan merknya.
- Dalam hal ini, Kebijakan produsen utama yang menguasai pasar biasanya akan mempunyai pengaruh besar dalam kebijakan produsen lainnya.
- Pada Harga barang yang dijual pada pasar ini cenderung sama atau terdapat sedikit perbedaan kecil.
- Produsen atau penjual baru sangat sulit dalam menguasai pasar ini karena biasanya para produsen yang lama akan memainkan harga dalam lebih menarik konsumen.
- Harus melakukan strategi promosi/ iklan dan inovasi secara terus menerus untuk dapat bertahan di pasar ini.
Jenis Pasar Oligopoli
Ada dua jenis pasar oligopoli, yaitu pasar oligopoli murni dan pasar oligopoli yang dibedakan.
Kedua jenis ini pada dasarnya sama, tetapi hanya berbeda dalam gaya yang dapat dibedakan (bahkan beberapa masih sulit dibedakan, meskipun polanya berbeda).
Oligopoli murni
Pasar ini juga dikenal sebagai oligopoli murni. Dalam oligopoli murni, ada beberapa produsen di mana produk yang mereka jual memiliki sifat yang identik (sama), sehingga sangat sulit untuk membedakannya.
Salah satu cara untuk mengenali produk dari perusahaan tertentu adalah dengan mengetahui dan melihat merek atau merek produk tersebut. Air mineral, semen, seng, dan lainnya adalah contoh industri ini.
Oligopoli Berbeda
Pasar ini juga dikenal sebagai oligopoli yang dibedakan. Dalam oligopoli yang dibedakan ada beberapa produsen yang menjual produk (sejenis) yang homogen.
Kualitas produk di pasar ini sulit dibedakan, tetapi dapat dibedakan berdasarkan karakteristiknya. Gaya di sini bisa berarti perbedaan bentuk, aroma, dan rasa.
Yang termasuk dalam industri ini adalah industri sabun dengan berbagai bentuk dan rasa, rokok dengan segala selera, sepeda motor dengan berbagai bentuk, dll.
Produsen
Ada produsen di pasar yang berkuasa di antara produsen atas produsen lain.
Kebijakan produsen utama yang mendominasi pasar umumnya mempengaruhi kebijakan produsen lain (misalnya, perubahan harga atau inovasi produk).
Selain itu, setiap penjual memiliki kemampuan untuk menentukan harga berdasarkan perbedaan dalam setiap produk yang ditawarkan.
Produsen atau penjual baru mengalami kesulitan memasuki pasar karena produsen lama memainkan harga untuk menarik konsumen. Strategi ini disebut penetapan harga predatory, di mana perusahaan lama memangkas harga secara besar-besaran.
Kesulitan produsen baru memasuki pasar oligopoli juga karena persyaratan modal yang tinggi.
Loyalitas pelanggan adalah prioritas, jadi kami membutuhkan strategi periklanan dan promosi dan inovasi berkelanjutan untuk bertahan. Keduanya membutuhkan modal yang cukup besar.
Harga produk
Perang harga sering terjadi di pasar oligopoli. Contohnya adalah ketika perusahaan bermaksud menurunkan harga untuk mendapatkan pangsa pasar yang lebih besar.
Ini diikuti oleh penurunan harga perusahaan lain, sehingga pada akhirnya pangsa pasar yang dicapai oleh masing-masing perusahaan ditentukan, tetapi dengan harga jual yang lebih rendah.
Ini mengarah pada sistem penetapan harga yang kaku, karena perilaku perusahaan sangat memengaruhi perusahaan lain dan menyebabkan ketergantungan pada strategi dan tindakan yang diambil.
Biasanya, harga produk di pasar berasal dari harga produsen yang produknya paling laris di pasar atau produsen terbesar. Karena sistem yang kaku, Anda dapat memastikan bahwa harga komoditas di pasar ini cenderung sama atau hanya ada perbedaan minimal.
Misalnya, air mineral dengan ukuran 600 ml memiliki harga yang sama atau kurang lebih sama harganya. Dalam perekonomian, pasar dibagi menjadi berbagai jenis dan masing-masing memiliki karakteristik sendiri.
Pasar oligopoli adalah salah satu pasar yang sulit dibedakan dari jenis pasar lainnya. Namun, memiliki beberapa karakteristik khusus, termasuk:
Pelaku pasar
Pasar oligopoli umumnya memiliki lebih dari dua, tetapi kurang dari sepuluh, produsen yang mengendalikan pasar. Juga, ada banyak pembeli di pasar.
Produk
Produk yang dijual di pasar ini homogen dan saling menggantikan.
Meskipun produk yang dipasarkan relatif homogen, mereka masih dibedakan (sabun mandi dengan aroma dan bentuk yang berbeda, ponsel dengan tampilan dan teknologi yang berbeda, dan lainnya).
Kelebihan Pasar Oligopoli
- Konsumen bisa memilih produk yang ada didalam pasar sesuai dengan yang diinginkan karena pasar oligopoli ini menyediakan banyak pilihan produk.
- Banyaknya persaingan pada para produsen akan memberikan keuntungan terhadap konsumen yakni kesadaran produsen akan pentingnya produk memiliki kualitas tetapi dengan harga terjangkau.
- Biasanya produsen akan melakukan inovasi terhadap produk dan pelayanannya sehingga akan membuat produk mereka akan terus berkembang.
Kekurangan Pasar Oligopoli
- Produsen atau penjual baru akan merasa kesulitan dalam masuk ke pasar ini karena persaingannya yang sangat ketat.
- Dalan hal ini, sering terjadi cekcok harga antar produsen dalam menarik lebih banyak konsumen.
- Membutuhkan biaya modal besar dalam melakukan promosi/ iklan secara terus menerus untuk dikenal oleh para konsumen, dan produknya bisa dibedakan pada produk produsen lain.
Demikianlah penjelasan tentang Pengertian Pasar Oligopoli , Contoh, Ciri – Ciri, Kelebihan dan Kekurangan nya yang telah di bahas di atas semoga dapat bermanfaat untuk teman teman sekalian. Terima kasih.