Pengertian Empati

Kuliahpendidikan.com – Pada kesempatan kali ini kita kan membahas tentang Pengertian empati, Manfaat dan juga contohnya yang akan kita bahas seperti yang ada dibawah ini.

Pengertian Empati

Pengertian empati adalah kemampuan untuk membayangkan apa yang orang lain rasakan atau pikirkan, serta kemampuan untuk merasakan kemampuan orang lain. Empati sering dianalogikan sebagai “berada di posisi orang lain” atau “memandang keluar dari mata orang lain”.

Asal kata empati dimulai dengan kata empati Jerman, yang secara harfiah berarti “menyerang perasaan orang lain”.

Apa yang membuat empati antara satu orang dan orang lain adalah tingkat kedalaman perasaan dan bagaimana menunjukkan empati untuk sesuatu. Empati adalah tindak lanjut dari simpati, yang merupakan tindakan nyata untuk mewujudkan simpati itu. Empati dan kasih sayang ini juga menggambarkan situasi sedih dan berduka yang diarahkan pada orang lain dalam bencana atau tragedi.

contoh empati

Manfaat Empati

Perannya sangat penting dalam menjembatani hubungan yang baik dengan orang lain. Namun, tidak banyak orang tahu manfaat empati ketika empati berkembang. Manfaat ini tidak hanya bisa dirasakan oleh diri Anda sendiri, tetapi orang-orang di sekitar Anda juga bisa merasakan manfaat empati.

Berikut ini adalah beberapa manfaat empati:

Buat hidup lebih bahagia

Pertama, manfaat untuk membuat hidup lebih bahagia. Ketika rasa itu tumbuh untuk orang lain, kita dapat merasakan apa yang orang lain rasakan. Ketika perasaan itu tumbuh, ada perasaan kasih sayang dan kasih sayang kepada orang lain.

Baca Juga:  Pengertian Stratifikasi Sosial

Welas asih dan welas asih ini akan menjauhkan kita dari iri, benci, dan permusuhan terhadap orang lain sehingga kita menjadi lebih pintar dan lebih bahagia.

Jadikan hidup lebih sehat

Manfaat kedua adalah membuat hidup lebih sehat. Pengamatan pada peserta penelitian menunjukkan bahwa peserta memiliki detak jantung yang lebih stabil dan dilindungi dari berbagai jenis penyakit dengan menumbuhkan emosi positif yang diungkapkan dalam cinta mereka kepada orang lain dan dengan menciptakan hubungan sosial yang positif. Pada dasarnya, orang dengan empati terhadap orang lain dapat merasakan manfaatnya, yaitu menjalani hidup yang lebih lama dan lebih sehat.

Menjadi lebih pintar

Manfaat selanjutnya adalah Anda lebih pintar. Empati memudahkan Anda untuk memiliki hubungan yang baik dengan orang lain. Agar dapat berkomunikasi dengan baik dengan orang lain, Anda harus dapat beradaptasi dengan orang-orang yang memiliki latar belakang pendidikan, latar belakang sosial, atau latar belakang ekonomi yang berbeda dari Anda. membuatnya lebih mudah bagi Anda untuk melakukannya, itu membuat Anda lebih pintar untuk menyesuaikan diri, dan tentu saja itu meningkatkan kecerdasan emosional Anda.

Menumbuhkan rasa cinta kasih dari dalam diri

Manfaat selanjutnya adalah tumbuhnya cinta dari dalam. memungkinkan kita merasakan apa yang dirasakan orang lain. Memungkinkan kita berempati dengan situasi dan kondisi orang lain sehingga mereka dapat merasakan apa yang orang lain rasakan. Kemampuan untuk merasakan apa yang orang lain rasakan akan membawa rasa cinta dari diri sendiri kepada orang lain.

Baca Juga:  Pengertian Efektivitas

Mendapatkan kemudahan-kemudahan dalam hidup

Manfaat selanjutnya adalah mendapatkan kenyamanan dalam hidup. Empati akan membuat kita lebih cemas dan siap membantu orang lain. Dengan kata lain, adalah kebaikan kepada orang lain.

Setiap kebaikan yang diberikan dihargai, baik oleh Tuhan maupun sesama manusia. Jika kita bisa berempati dan berbuat baik kepada orang lain, orang lain juga akan melakukan kebaikan untuk kita, untuk mengisi hidup kita dengan fasilitas yang tak terduga.

Mungkin tidak mudah untuk menciptakan empati untuk orang lain, tetapi dengan keterampilan sosial yang baik dan sedikit imajinasi, kemampuan untuk mengembangkan empati akan meningkat. Empati adalah cara terbaik untuk memahami orang lain dari sudut pandang orang tersebut sehingga timbul kekhawatiran.

Contoh Empati

Dalam hal interaksi sosial dan kehidupan sehari-hari, ada banyak contoh dalam komunikasi antara orang yang bisa kita lihat. Contoh mudah ditemukan di lingkungan rumah, interaksi antara teman dan masyarakat pada umumnya. Berikut adalah beberapa contoh perilaku yang bisa kita temui setiap hari:

  1. Jika ada teman yang sedih tentang sesuatu, maka perilaku empati tampak sesederhana kehadiran kita dan upaya kita untuk menghiburnya.
  2. Bantu dan, jika perlu, selesaikan masalah teman Anda (bukan dalam konteks yang buruk).
  3. Jika ada berita pemakaman dari salah satu teman kita yang saudara lelakinya telah meninggal, itu juga merupakan contoh, sementara pada saat yang sama mengekspresikan belasungkawa kami ke rumah duka.
  4. Ketika seorang teman sakit, sensitif juga untuk melihatnya dan membawa apa yang dia butuhkan.
  5. Ketika tetangga kita sakit dan lemah, kami membantu mereka merawat mereka karena mereka berbagi rasa sakit dan merasa kasihan pada mereka.
  6. Ketika kita melihat dan mendengar saudara-saudara kita yang berada di luar daerah tempat kita tinggal, kita mengalami bencana seperti bencana alam. Jadi gereja datang berbondong-bondong untuk memberikan bantuan materi dan non-materi, seperti energi dan doa. Gereja juga merasakan apa yang dirasakan saudara-saudaranya yang terkena dampak bencana seperti kehilangan harta benda, kehilangan saudara, dan sebagainya.
  7. Ketika kita melihat anak-anak terdampar di jalanan, kita dapat berempati ketika mendirikan tempat penampungan untuk anak-anak jalanan.
Baca Juga:  Pengendalian Sosial

Baca Juga:

Demikanlah penjelasan diatas semoga dapat bermanfaat dan juga berguna untukteman teman sekalian. Terima Kasih.